JANGAN PAKAI KOTAK-KOTAK LAGI PAK !
Assalamualaikum wrbwb,
Salam
sejahtera , bagi yang membaca surat ini, saat kolom Kirim Suratmu ini terbuka didepan notebook , saya bingung mau
memulai darimana saya menulisnya karena saya yakin tidak akan pernah cukup
sedikit membicarakan banyak hal dalam surat ini
Yang
jelas saya tulis surat ini dgn notebook & fasilitas internet sendiri,
karena saya swasta dan bukan pns yang banyak menggunakan jam kerjanya dengan
menggunakan fasilitas negara, kalau pun untuk sekedar chatting, twitteran, atau
fb-an
Alhamdulilah
kalau pun sejak kecil saya bercita-cita menjadi pns, namun saya terus tidak
ngamuk sama Allah SWT, Tuhan YME karena tak terlaksana hingga saat ini
Pak Jokowi awalnya saya pribadi tidak suka melihat profil anda, kalau pun
hanya membantin saja, "kok walikota
kurus kaya gitu, kayanya gak bonafid ",
itu yang ada dalam hati saya.Namun setelah saya amati
demikian anda berjuang keras mewujudkan mobil Esemka dulu kalau pun anda babak-belur digebuki rival politik anda namun anda tetap
tenang dan bersahaja, maka saya pun mulai jatuh cinta kepada anda walau pun anda bukan
Walikota saya
Dari keraguan saya terhadap para kepala daerah selama ini, seakan
terhapus karena anda, saya rindu jika para kepala daerah, pemimpin nasional,
eksekutif, legislatif, direktur BUMN-D dan para kepala dinas mempunyai
perfomance kaya bapak, maksud saya bukan kurusnya, tetapi sikap, sifat &
prilaku kesatria
Yang selalu mendengar suara rakyat, mewujudkan dan
memperjuangkannya dengan total, sayang sedikit sekali saya lihat yang seperti
ini
Saya tersenyum juga saat anda digebuki habis di Jakarta, namun
anda tetap ndeso menghadapinya, senyum dan jalan terus
Bersamaan
dengan surat ini pula ijinkan saya menyampaikan
hal-hal berikut ,
1 – Jika terpilih menjadi Gubernur DKI mendatang, bapak jangan
dendam sama Oma Irama yang sempat membuat kita semua gerah atas sangka-wasangka
dan dikotomi muslim dan non-muslim atas keluarga bapak
2- Jika terpilih menjadi Gubernur DKI mendatang, bapak jangan
pernah menyetujui pns pemprov mudik menggunakan mobil atau motor dinas yang
nota-bene dibeli dari pajak rakyat, malu sama saudara saudara kita yang
non-muslim
3- Jika terpilih menjadi Gubernur DKI mendatang, bapak jangan
pernah mau diajak kongsi oleh siapapun untuk menerima uang yang bukan hak-nya,
entah itu dari restribusi tempat maksiat, pajak reklame liar, dari jual beli
area publik, pajak liar samsat, mafia narkoba, hibah LN yang tak bermanfaat,
komisi proyek dan lainnya.
4- Jika terpilih menjadi Gubernur DKI mendatang, bapak jangan pernah
dendam kepada pihak2 yang selama ini mengatakan bahwa GUB JAKARTA HARUS ORANG
JAKARTA, karena mereka lupa bahwa selama ini Gub jakarta itu banyak yang bukan
asli Jakarta dan malah ada juga yang non-muslim
5- Jika terpilih menjadi Gubernur DKI mendatang, bapak harus
memaksimalkan fungsi GOR & Youth Center yang ada di DKI, karena disanalah
seharusnya aktifitas orang muda Jakarta bersilahturahmi dengan kegiatan2 positif
6 - Jika terpilih menjadi Gubernur DKI mendatang, bapak harus juga
memaksimalkan staff bapak yang berkaitan dengan bidang transportasi umum,
pasar2 tradisional, pelayanan masyarakat bidang medis atau puskesmas, bidang
pendidikan – paud, juga rumah-rumah ibadah sehingga terhindar dari konflik
seperti kasus Jasmine Bogor itu
7- Jika terpilih menjadi Gubernur DKI mendatang, bapak harus tetap
harus dekat rakyat, turun-kebawah (turba) sehingga tidak ABS dan mau secara
reguler membuka waktu (open house non formal) bagi potensi warga Jakarta
bertemu bapak
8- Jika terpilih menjadi Gubernur DKI mendatang, bapak harus mau
dan serius menindak-lanjuti dugaan kasus korupsinya Foke sebagaimana yang
selalu dihembuskan mantan wagubnya, Prijanto
Pak
Jokowi salam hangat saya untuk Ahok, saya respek
dengan beliau kalau pun dia juga harus babak-belur digebuki karena berasal dari
etnis Tionghoa
Saya tidak merasa yakin saya akan menjadi juara dilomba ini, karena dibaca bapak saja saya sudah senang,namun
saya yakin pesan-pesan yang saya sampaikan ini juga adalah suara warga Jakarta
kebanyakan, namun kalau pun saya menang nanti, dan bapak pun demikian maka kita
akan sering bertemu di stasiun2, terminal, pasar, dan tempat2 kumuh di Jakarta
lainnya lagi, karena saya ada dimana-mana, dan saya akan terus awasi bapak
& Ahok, wkwkwkw - -
Yang terakhir , saya ada permohonan seandainya bapak & Ahok
menjadi Gub & Wagub DKI Jakarta, bolehkah semua baju kotak-kotaknya saya
minta sebagai kenang-kenangan karena kalau menjadi Gub & Wagub DKI Jakarta kelak, bapak & Ahok tidak akan lagi pakai baju2 itu", wkwkwk , ini serius lho pak, wkwkwkw - -
Sebelum saya akhiri surat ini , agar lebih tenang menghadapi
pilgub yad jangan malu untuk membaca Al
quran, minimal terjemahannya khususnya Q.S. al-Baqarah/2:283; Q.S. Ali
Imran/3:75; Q.S. al-Nisa/4:2; dan lainnya dimana disitu telah disampaikan jelas
tentang Amanah , rasa ketenangan atau sikap tidak takut terhadap apapun dalam
menjalankan tugas yang diemban seseorang pemimpinan
Disitu
juga diperjelas bahwa keamanahan akan
menghindarkan seorang pemimpin tidak melakukan perbuatan yang bertentangan
dengan ketentuan yang ada di dalam sistem yang berlaku bagi suatu wilayaha yang
dipimpinnya
Semoga
sukses dan Allah SWT, Tuhan YME memberikan kesehatan kepada
bapak & keluarga dirumah, Amin Yarabilalamin, Wass wrwb
Hormat
saya,
Arief
p suwendi
*Jika kemudian Jokowi - Ahok gagal menjadi Gub & Wagub DKI Jakarta, minimal saya sdh sumbang saran utk smua, smoga brmanfaat,amin yra =)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar