Jumat, Juli 27, 2012

OLGA KENA BATUNYA ?


Media Ummat: Hari ini, Jumat 28/07  lebih dari sepekan komedian Olga yang gayanya ke-waria-wariaan ini masih duduk dikursi roda akibat bercanda yang melebihi batas dengan sobatnya,Raffi Ahmad;kakinya cedera gara-gara dijegal Raffi saat hendak koprol pada sebuah acara TV.
"Ini gara-gara kelakuan Raffi jadi keseleo. Harusnya tahu diri, nggak boleh asal bercanda. Jadi kesel banget gue," ujar Olga mengeluh di RCTI, Jakarta Barat, Jumat (20/7).
Ini bukan musibah biasa, tapi juga koreksi untuk Olga yg suka over-acting saat dipentas; banyak kejadian sebelumnya yg membuat banyak orang ‘geram padanya.

Bulan Juni2012  lalu dia dikecam , khususnya oleh Front Pembela Islam terkait leluconnya di acara "Pesbukers", Selasa (19/6). Ketika itu, dia mengejek salah seorang penelepon di acara tersebut.  "Lu Assalammu'alaikum terus ah," kata Olga pada sang penelepon. "Kayak pengemis, lu."

Akibat guyonan tersebut, FPI langsung melaporkan Olga ke KPI. Ketua Front Pembela Islam (FPI) DPP DKI Jakarta, Habib Salim Alatas alias Habib Selon, menuntut Olga untuk meminta maaf.  "Aneh anak itu, orang bilang salam kok dibilang pengemis. Dia harus belajar ilmu agama yang dalam. Salam itu artinya doa, tapi kenapa harus dijawabnya pengemis."

Ini bukan pertama kalinya Olga bicara sembarangan di depan publik. Saat di acara sahur tahun lalu dia sering ‘meledek’ yg saya nilai ‘menghina’ lawan mainnya, Minus Karoba asal Papua dgn kalimat2,
bernada rasisme. Mis; "Ngga punya otak, bau singit, dan kulit hitam"

Pada sebuah acara Tv juga di bulan 17 Desember 2011, ia harus meminta maaf karena melontarkan lawakan tentang perkosaan. “Olga, kenapa lu jadi suster ngesot,” kata Sule kepada Olga saat itu dgn enteng dia menjawab,” “Sepele, diperkosa supir angkot,” kata Olga.Padahal saat itu publik sdg bersimpati kpd seorang wanita penjual sayur yang diperkosa didalam angkot
Olga memang harus banyak istigfar, dan belajar dari cedera kakinya itu. Kenapa tdk mungkin itu ‘teguran’ Allah SWT. Sayangnya Olga sering menjawab,”Itu profesiku, dan aku kerja karena punya banyak anak yatim yang mengharap rejeki dariku..”

Allah itu tak suka sama makhluk yang berlebihan. Alangkah lebih bijaknya, kita bermuhasabah diri walaupun kita telah merasa benar
karena belum tentu semuanya telah dilakukan dengan cara dan porsi yang benar.
Sesungguhnya Allah sudah memberikan peringatan, pemahaman, pembelajaran kepada setiap hamba-Nya yang berpikir agar janganlah berlebihan dan melampaui batas dalam menyikapi maupun melakukan segala sesuatunya. Di dalam Al-Qur’an tercatat 26 kali Alloh SWT memberikan perumpamaan maupun peringatan agar jangan melampaui batas.
Salah satunya dalam QS. Asy-Syuura (Asy-Syura) [42] : ayat 42;  Sesungguhnya dosa itu atas orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia dan melampaui batas di muka bumi tanpa hak. Mereka itu mendapat azab yang pedih

Sedikit ilmu lebih baik dari banyak ibadah. Cukup bagi seorang pengetahuan fiqihnya jika dia mampu beribadah kepada Allah (dengan baik) dan cukup bodoh bila seorang merasa bangga (ujub) dengan pendapatnya sendiri. (HR. Ath-Thabrani)

‘Semoga Lisan & prilaku Olga masih bisa dijaga ! *foto.repro

Tidak ada komentar: